Siapakah yang berhak menjadi tempat mengadu orang yang dilanda kegelisahan, kesempitan, kesulitan dan kesedihan? kepada siapakah mereka harus memohon pertolongan? Siapakah yang layak menjadi tempat bergantung, memohon, meminta dan meratap semua makhluk? Siapakah yang berhak menjadi gantungan hati dan selalu diucapkan oleh lidah manusia? Tidak lain adalah hanya ALLAH yang Tiada Tuhan Selain DIA.
Bagiku dan juga anda, adalah suatu kewajipan untuk berdoa dan meminta kepadaNYA dalam keadaan lapang mahupun sempit, dalam keadaan mudah mahupun ketika susah. Kita harus menumpahkan semua permasalahan ke pangkuanNYA dan kita juga tetap harus bertawassul kepadaNYA. Kita harus duduk bersimpuh di depan pintu gerbangNYA sambil memohon, menangis merendahkan diri dan meminta keampunanNYA dan kemudian tunggulah. Kerana pada saatnya nanti akan datang pertolongan, ma'unah ( huluran ), bantuan dan kemudahan yang bersumber dariNYA.
Ketika musibah dan bencana datang silih berganti menimpa anda, berzikirlah kepadaNYA, sebutlah namaNYA, mohonlah pertolongannYA dan mintalah jalan keluar dariNYA. Tundukkan wajah untuk mengkuduskan namaNYA demi mendapatkan mahkota kemerdekaanNYA. Lekatlah hidung pada tempat anda bersujud kepadaNYA agar anda mendapat keselamatan. Angkat kedua tangan anda, buka kedua telapak tangan anda, perbanyak memohon kepadaNYA, jangan anda bosan meminta kepadaNYAdan jangan anda berpaling dari depan pintuNYA. Harapkanlah kelembutan kasih sayang dariNYA, nantikan pertolongannya dan selalu berbaik sangkalah kepadaNYA. Curahkan seluruh waktu anda untukNYA dan beribadahlah kepadaNYA dengan tekun agar anda mendapat kebahagiaan dan kemenangan.
p/s: semoga kita semua menjadi hamba yang sentiasa mengharapkan kerahmatanNYA...
No comments:
Post a Comment